Elegi Masa
Satu dua tiga empat lima
Gerak berirama menyairkan bungah yang merekah.
Sertakan pusing yang bersuar menyapa carik syair yang tertuai.
Berseloka membawa nama, asmaraloka, rumah tempat berpulangnya.
Pasang-pasang hati menguar, berpegangan tangan, jaga hati yang pernah pudar.
Jangan sampai hancur lagi,
Jangan sampai tamak lagi,
Kali ini tak boleh gagal lagi.
Enam tujuh delapan
Jangan kacaukan, lihatlah yang tengah memadu kasih di depan.
Jangan hancurkan, hari bahagia tak seharusnya jadi berantakan.
Salam pernah dibawa mati, tak perlu bawa majas lama pada hari baru ini.
Yang terkasih tak akan pernah datang lagi, tak perlu repot-repot lelahkan diri sendiri.
Sembilan sepuluh
Kisruh, terlambat sudah angan yang runtuh.
Jejak ditapakkan, jarak dihabiskan
Bisik bagai tak pernah datang, jeritan lama jusrtu terulang.
Comments
Post a Comment